TAK PERLU TAKUT, MARI BERANTAS KORUPSI(AHOK)
Pada
dasarnya dorongan Ahok adalah masuk dunia politik bukan bisnis layaknya orang
Tionghoa lainnya. Setelah bisnisnya bisa autopilot. Ahok kemudian masuk ke
ranah politik dengan bergabung di PIB yaitu Partai Perhimpunan Indonesia Baru
dimana ia langsung ditunjuk sebagai ketua DPC Kabupaten Belitung Timur. Ia
kemudian terpilih sebagai anggota legislatif DPRD Kabupaten Belitung Timur
2004-2009. Ketika ada pemilihan Bupati Belitung Timur, Ahok mengajukan diri
dengan menggandeng Khairul Effendi. Pasangan inipun menang menjadi Bupati untuk
masa bakti 2005-2010. Tak lama menjabat Bupati, Ahok lalu mengajukan diri
sebagai calon Gubernur Bangka Belitung tahun 2007 dan terpilih. Namun Ahok
kalah dalam pemilihan ini. Pada 2012, Ahok dipasangkan dengan Jokowi untuk
menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta. Pasangan ini kemudian menang dari
Fauzi Bowo. Mereka lalu dilantik pada 18 Oktober 2012 untuk masa jabatan
2012-2017. Basuki Tjahaja Purnama menikah dengan Veronica, ST dan dikaruniai
tiga anak yaitu Nicholas, Natania dan Daud Albeenner.
Ahok dikenal sebagai orang yang anti korupsi, pemberantas
korupsi yang sangat berani. Ia memiliki keberanian yang luar biasa dalam
memberantas korupsi. Korupsi adalah suatu hal yang tak asing didengar, dari
kalangan bawah hingga atas, pasti terjadi korupsi, entah itu dalam jumlah kecil
maupun besar. Ahok, seorang yang terlihat keras dan kasar, namun sangat berani
memberantas korupsi. Keberaniannya membuat ia banyak dibenci orang, terutama
oleh pihak yang secara langsung maupun tidak langsung terlibat dalam berbagai aksi
korupsi sehingga sempat terdengar isu bahwa untuk menuntaskan program DKI
Jakarta baru demi semua warga DKI, Ahok membutuhkan 1 juta ktp yang
mendukungnya untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta. Sebegitu susah perjuangan yang
harus ia lakukan, namun ia tetap semangat dalam menindak pelanggaran yang
terjadi terutama korupsi.
Keberanian Ahok dalam memberantas pelanggaran, terutama korupsi
sangat patut untuk diacungi jempol, memberantas korupsi dari berbagai sektor. Kita harus bisa memiliki keberanian seperti
Ahok, memberantas korupsi dari lingkup terkecil dan memulai dari diri sendiri.
Membiasakan diri untuk tidak korupsi dan berani menindak keras pelanggaran yang
terjadi, baik itu pelanggaran kecil maupun besar.
Komentar
Posting Komentar