Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2015

Hati Kecil Ini Selalu Menahanku

Apa ini yang dinamakan rasa kesal ketika seseorang yang telah mengikat hubungan denganmu, entah pacaran atau tunangan bahkan pernikahan, kini tak memberikanmu perhatian seperti dulu ? Tak seperti apa yang kau pikirkan sebelumnya, merasa menyesal, itu hal yang wajar, ingin mengakhiri namun dalam hati ini masih tersimpan kata “sabar, tunggu”. Hal itulah yang sering terjadi pada kebanyakan manusia. Secara logika, seseorang pasti akan menyesal dan ingin mengakhiri hubungan itu, namun hati kecil selalu meminta untuk menanti. Banyak orang yang merasa bahwa pasangannya tak seperti apa yang ia pikirkan sebelumnya.  “buat persepsi positif di awal”, begitulah yang sering terjadi, oleh sebab itu wajar saja kalau banyak orang yang berkata “masa pdkt lebih baik daripada masa ketika kita telah terikat dengan sebuah status. “aku tau dia seperti ….”, kata itu yang sering terucap ketika seseorang berniat untuk memulai suatu hubungan. Namun yang terjadi adalah apa yang kita harapkan t

MAN ONE WORD

From Yogyakarta On a sunny day. King Mahendra went to the woods to test its ability to hunt. He forbade the guards followed him into the woods. In the middle of the woods, a deer looks fun to eat grass. Raja Mahendra directly aiming his arrow. Ah, the deer was able to escape. King Mahendra chase. But he slipped into a hole deep enough. He shouted loudly calling the guards. But his voice disappeared into thick forest. While King Mahendra contemplating his fate, he was surprised to see someone standing at the edge of the hole. "Hey! Who are you? "Said King. The man did not answer. "I'm the King Mahendra! Please pull up at me! "He said in a tone loud. "No," replied the man. The king became furious. He wanted to shoot the guy. But before the arrow shot, the man disappeared. Shortly thereafter, fell down a rope. The king thought that his bodyguard. However, it turns out people had a throw rope. "So you want to help me?" "No," he

Diary seorang sahabat

Saat dirimu membuka mata, Sadarilah bahwa ada cinta yang menanti di depan hatimu tuk kau sapa Saat dirimu beranjak pergi, Ingatlah ada yang menantimu Saat dirimu melangkahkan kaki, Ingatlah ada doa yang mengirimu Saat kau dengar kicauan burung, Itulah salam rinduku tuk mu Saat kau tatap bintang-bintang di tengah malam yang cerah, Ketahuilah itu aku yang memperhatikanmu dan menjagamu sepenuh hatiku Saat kau rasakan hangatnya selimut yang menyelimutimu di tengah malam yang begitu dingin, Itulah aku yang selalu memelukmu tuk hangatkan hatimu, memberikan kenyamanan padamu Saat kau bermimpi ada malaikat di sampingmu, Ketahuilah itu aku yang selalu ada di sisimu hingga akhir hayatku.. Wahai cintaku, sungguh kurindu pada dirimu Ingin kutatap matamu yang sungguh menenangkan hatiku Ingin kurasakan hangatnya dekapanmu yang mampu membuatku tenang dan nyaman Ingin kuraih bintang tuk kabulkan semua impiku.. Memang cinta itu sulit, ada kalanya ia menghilang Na

LEMAHNYA DIRIKU

Disaat aku mulai mengerti Disaat aku mulai menyadari, Aku tak lemah, aku kuat Namun hatiku rapuh, aku tak lagi mampu Dengan mudahnya aku mencintai Entah ia tepat atau tidak ? Aku tak peduli dan takkan lagi peduli Siapapun itu, Aku sanggupi untuk terus mencintai Dan selamanya akan mencintai dirimu Tetap seperti ini, Takkan berubah, tak akan pernah, Sampai kapanpun hingga maut menjemputku. Namun sekarang aku tak tau apa yang akan terjadi dengan cintaku Menyerahkan segala sesuatunya padaNya, agar dia yang menentukan

Water is not always clear (air tidak selalu jernih)

Gambar
(Coco beach, West Lombok) Water is not always clear, like my life and my words ( Air tidak selalu jernih, begitu juga hidupku, begitu juga ucapanku) Cotton is not always white, like my heart ( Kapas tidak selalu putih, begitu juga hatiku) The sky is not always blue, like my life (Langit tidak selalu biru, begitu juga hidupku) The road is not always straight, as well as my steps (Jalan tidak selalu lurus, begitu juga langkahku) If forgiveness can come out today ( Jika maaf bisa terucap hari ini) Why we must wait until Christmas day come ? We will not ever know when our breath will stop (Untuk apa menunggu hari natal tiba, sedangkan hembusan nafas kitapun tidak pernah kita tau kapan akan berhentinya) Therefore, there is no proper word that i can say than sorry. ( Maka dari itu tidak ada kata yang pantas terucap selain maafkan segala kesalahanku selama ini)

Hargai dan sadarilah

Bila kita merasa lelah masalah yang begitu banyak dan ingin mengakhiri hidup, Sadarilah bahwa masih banyak orang yang berusaha sekuat tenaga melawan penyakit agar dapat hidup Bila kita merasa takut dengan sinar matahari yang dapat membuat kulit kita menjadi hitam, Sadarilah bahwa masih banyak orang albino yang tidak dapat merasakan hangatnya sinar matahari Bila kita merasa bosan dengan baju yang kita miliki, Sadarilah bahwa masih banyak orang yang tidak punya baju, mereka kedinginan kepanasan melawan cuaca yang tak menentu Bila kita merasa bosan dengan rumah yang kita miliki, Sadarilah bahwa masih banyak orang yang harus tinggal di kolong jembatan karena mereka tidak memiliki rumah untuk ditinggali Bila kita merasa takut ditinggalkan orang yang kita cintai karena takut tak mendapat kepastian Sadarilah bahwa banyak orang yang yang telah ditinggalkan orang yang ia cintai, ditinggalkan tanpa kabar dan kepastian atau perpisahan terakhir Begitu buruk keadaan yan

RASA ITU RUMIT

Gambar
Rasa memang tak bis a diungkapkan dalam kata Sungguh rumit tuk diartikan dalam kata Namun mengapa harus ada rasa sedih, rasa kehilangan yang begitu mendalam Jawabannya, agar kita dapat merasakan bahagia dan ditinggalkan seseorang Derai air mata tak henti hentinya sirami wajah saat aku mengingat cerita kita Kau yang selalu mengejar cintaku Namun dulu aku tak pernah menghiraukanmu Itu dulu, Tapi sekarang rasa itu telah datang dan meluluhkan hatiku Namun kini kau telah bersamanya, Kau telah membuang rasamu itu Mungkin memang kau bukan cinta sejatiku Namun apa daya jika rasa dalam hatiku ini tak ingin pergi ? Tak ingin melupakan semua canda tawa, perhatian dan kasih sayangmu Yang membuatku terpaku saat kau bisikkan nada cinta yang tak kuhiraukan dulu Sungguh aku menyesal telah mengenal dan merasakan hangatnya dekapanmu ini tulisan dan perasaan lama, pastinya bukan yang baru dan kurasakan kini

Yang Terhempas dan Yang Putus

Aku telah kehilangan dirimu dan hatiku Jiwaku terasa sepi di tengah hingar bingar dunia ini Sejak kau tinggalkan diriku Aku meratapi kekosongan hidupku tanpa cintamu             Hatiku sekuat karang setelah kau tinggalkan diriku             Cintamu yang membuat hidupku berkobar, kini telah berlalu             Aku tak pantas mengatakan bahwa aku masih mencintaimu             Mencintaimu sepenuh hati, jiwa dan ragaku Ragaku masih disini namun hatiku telah pergi Aku mengikuti hatimu tapi kau meninggalkan Riuhku berlari menembus cermin-cermin angin Sendiri tanpa dirimu Namun ku yakin semua ‘kan indah pada waktunya

PENTINGNYA MEMBINA KEBERSAMAAN DAN KEKOMPAKAN

Kali ini saya akan membahas mengenai PENTINGNYA MEMBINA KEBERSAMAAN DAN KEKOMPAKAN dan ini adalah tugas ospek saya pada tahun 2014. Kita dilahirkan sebagai makhluk sosial, diciptakan saling berdampingan, dalam hidup diperlukan kekompakan dan kebersamaan untuk menyatukan setiap kelompok. KEKOMPAKAN DAN KEBERSAMAAN, sungguh indah dan terasa menyenangkan serta setiap orang pasti akan mengingat masa-masa kebersamaaan mereka baik dengan keluarga, rekan kerja, teman kelas, dll di masa lampau. Kebersamaan dalam kekompakan seolah menjadi impian setiap orang yang diharapkan akan menjadi kenyataan. Kenyataan untuk menghadirkan dan mempertahankan rasa kepedulian, kasih sayang, saling berbagi, rasa saling mengalah, saling menghormati dan kerukunan yang diiringi dengan canda tawa pembangun jiwa. Kebersamaan belum berarti selalu bersama kapanpun dan dimanapun. Kebersamaan adalah awal dari terciptanya kedamaian hidup  antar manusia yang menjadi dasar terciptanya kekompakan. Menurut Dewi(2007),

Sombong ? Sia-sia !

Tak selamanya jagung itu direbus... Lirik lagu tersebut mengingatkan kita bahwa tak selamanya segala sesuatu tetap sama. Tak selamanya kita akan tetap berada di atas ataupun di bawah, tak selamanya kita terus menjadi yang terkuat atau terlemah. Hidup ini seperti roda yang berputar, kita tidak tau dimana roda itu akan berhenti dan kita tidak tau apa yang akan terjadi pada hidup kita selanjutnya, tiba-tiba saja kita akan merasakan kebahagiaan dan tiba-tiba juga kita akan merasakan kesedihan. Sombong, suatu hal yang sia-sia, tak ada gunanya kita terlalu membanggakan diri akan segala sesuatu yang kita terlebih membanggakan diri akan segala sesuatu yang sebenarnya merupakan hasil jerih payah orang lain. Segala sesuatu yang kita miliki di dunia hanyalah suatu hal yang fana, tak akan kita bawa ke akhirat dan tak ada artinya untuk dipamer-pamerkan, hal itu hanya kesenangan sementara yang hanya bisa kita nikmati di dunia. Jabatan tinggi, suatu hal yang bagi kebanyakan orang merupakan

Bayangan sementara yang kurindukan

Gambar
Bayangan, sesuatu yang ada dan terlihat, Nampak sangat jelas dan selalu mendampingi namun tak berdampak apapun. Tak berbuat apapun, tak berkata apapun. Begitulah aku melihat dirimu, bersama namun seakan dibatasi oleh tembok raksasa Bertemu namun tak bertegur sapa seperti apa yang biasa kita lakukan “mungkin dia lelah” Begitu kata orang ketika aku bercerita tentang kami Tak mengerti apa yang terjadi, tak mengerti apa yang salah pada diri kami Terlebih, aku tak mengerti kesalahan apa yang aku lakukan ? Tak tau apa yang harus kulakukan, aku terlalu takut jika ternyata persepsiku salah. Rindu, tentu ! Aku ingin dia yang biasa kukenal  tapi biarkan saja dulu Lakukan apa yang baik menurutku, tetap berikan perhatianku kepadanya. Mungkin benar apa kata orang, “mungkin dia lelah.” Pasti ia akan kembali, tetap optimis dan percaya bahwa ia takkan menyia-nyiakan segala sesuatu yang telah ia usahakan. Aku rindu padamu, bayangan sementara yang aku cinta dan sayang

Kimia - Plastik dan Polimer

Gambar
DEFINISI POLIMER Polimer merupakan senyawa kimia berantai ulang dari atom yang panjang, yang mempunyai massa molekul sangat tinggi dan tersusun dari unit ulangan sederhana yang tergabung melalui proses polimerisasi. Dalam suatu reaksi polimerisasi produk pertama ialah dimer ("dua bagian"), kemudian trimer, tetramer dan akhirnya setelah sederetan tahap reaksi menjadi polimer. Kata polimer berasal dari bahasa Yunani πολύς (polus yang berarti banyak) dan μέρος (meros yang berarti bagian), yang mana menunjuk pada struktur polimer yang tersusun atas unit ulangan. Unit ulangan polimer (Yunani: "banyak bagian") adalah molekul yang berbahan dasar sederhana pembuat polimer, terbentuk dari pengikat yang berupa molekul identik, bermassa rendah yang disebut dengan monomer (Yunani : "satu bagian") . Akibatnya molekul-molekul polimer umumnya mempunyai massa molekul yang sangat besar. Sebagai contoh, polimer poli (feniletena) mempunyai harga rata-rata massa mole